Keberadaan pedestrian area, yang dapat mewadahi untuk kegiatan pejalan kaki dan pengendara
sepeda serta kejelasan alur untuk perpindahan moda sangat diperlukan. Pada kawasan pasar Johar
tidak adanya kejelasan fungsi pedestrian area yang terlihat. Pedestrian area yang seharusnya
dimanfaatkan untuk pejalan kaki dan pergantian moda, banyak berganti fungsi atau di okupansi oleh
kegiatan lain seperti parkir, pedagang kaki lima, dan sebagainya. Sifat pedestrian yang tidak
menerus juga sangat mengganggu bagi pejalan kaki. Metode penelitian dengan melakukan
identifikasi unit penelitian meliputi: bentuk dan ukuran pedestrian yang disediakan, tingkat pola
Kejelasan fungsi dan kenyamanan pedestrian area juga sangat penting dan sangat diperlukan bagi
orang penyandang cacat (disable people). Perlunya penataan ulang area pedestrian baik yang
berupa hallway, storefront maupun square untuk mengurangi penyimpangan fungsi. Hal ini
mengingat kebiasaan masyarakat Semarang yang menjadikan belanja atau ke tempat perbelanjaan
bukan hanya sekedar belanja, namun juga untuk rekreasi.
Lampiran:
Penyimpangan_Fungsi_Area_Pedestrian_di_Kawasan_Pasar_Johar_Semarang.pdf